Candi Muaro, Peninggalan budha di Jambi

Helloindonesia.idCandi Muaro Jambi terletak di Kabupaten Muara Jambi provinsi Jambi. Pada dahulu kala candi ini menjadi pusat peribadatan agama Budha. Hal ini dilihat dari ragam temuan sarana ritual arca prajnaparamita yang berupa reruntuhan stupa, arca gajah singha, wajra besi serta tulisan – tulisan mantra yang dipahat pada lempengan emas atau di goreskan pada bata. Diantara bata – bata yang tertulis terdapat suku kata wijaksana kemudian sebutan wajra pada lempengan emas, serta aksara nagari batu permata bunyi yang berbunyi tra tra.

Muaro Jambi
Muaro Jambi

Namun candi ini belum sepopuler candi – candi lainnya seperti candi yang ada di Pulau Jawa. Dari sekitar delapan puluh runtuhan candi yang sudah diidentifikasi yang oleh masyarakat setempat menapo, hanya sebagian kecilnya saja yang sudah dipagar. Tetapi kawasan komplek candi di yakini sebagi pusat perkembangan agama budha di zaman Kerajaan Sriwijaya meskipun pengaruh hindhu hanya terlihat dari beberapa bangunan. Sementara itu ada juga temuan lainnya seperti manik-manik, perhiasan, tembikar, pecahan genting, dan sisa-sisa peralatan rumah tangga yang menunjukkan bahwa kawasan ini dulunya juga pernah menjadi kawasan pemukiman yang diyakini merupakan tempat tinggal para biksu dan pelajar Budha di masa lampau.

Tidak hanya itu, terdapat pula peninggalan berupa keramik dari Cina masa Dinasti Song (abad ke 11-12 Masehi), yang menunjukan adanya relasi internasional pada masa itu. Sementara penemuan keramik Eropa abad ke-19 membenarkan adanya ekskavasi yang pernah dilakukan oleh Perwira Inggris dan sarjana Belanda di abad ke 19-20.

Visit too : http://balitraveldiary.com

Share this content:

You May Have Missed