10 Hal yang bikin kamu kangen jogja

Jogja Malioboro
Maliobro

jogja itu kangen-able banget! Terutama buat kamu yang pernah menghabiskan waktunya di kota yang punya banyak sekali julukan itu. Dari mulai kota pelajar, kota budaya, sampai surganya beragam kuliner murah.

Nggak heran kan, beberapa orang yang harus kembali ke kota asalnya setelah sekian tahun berada di Jogja, jadi suka banget posting status kerinduannya di media sosialnya. Lebay? Ah, biarin! Kenyataannya emang gitu sih! Jogja memang punya sejuta cerita yang selalu bikin pengen balik lagi, lagi dan lagi.

Berikut ini 20 kerinduan yang cuma dimengerti kamu yang pernah tinggal di Jogja, seperti dirangkum brilio.net dari berbagai sumber, Rabu (1/7):

1. Warga lokalnya yang ramah-ramah

Nggak heran deh kalau Jogja disebut istimewa. Dari awal kamu menginjakkan kaki di kota ini, kamu akan langsung disambut dengan senyuman hampir semua warga yang kamu temui. Ini nih, alasan paling utama yang bisa bikin kamu betah dan kangen untuk balik lagi ke Jogja. Ya nggak?

2. Sepanjang Malioboro yang penuh cerita

Nggak ngerti deh, sihir apa sih yang dipunyai Malioboro sampai sebegitu dibikin rindunya sama jalan yang terkenal sebagai landmark kota ini. Setiap sudutnya selalu menawarkan ceritanya sendiri. Kamu pasti nggak bakal rela untuk melewatkan alunan musik angklung setiap malamnya di pinggir Jalan Malioboro. Lewat tengah malam, siap-siap mengisi perutmu dengan beragam kuliner khas yang berjejer di sepanjang pinggiran toko.

3. Kampung Gudeg Wijilan

Ngomongin kuliner, nggak afdol kalau nggak ngomongin makanan yang satu ini. Iya banget, gudeg merupakan salah satu makanan khas Jogja yang digemari hampir semua kalangan. Dari kompleks Keraton, cukup berjalan kaki 10 menit untuk bisa menikmati kampung gudeg yang tersohor itu. Seperti senyuman warganya, rasa manis gudeg dengan lauk pauknya yang khas pasti bikin kamu pengen balik lagi saking rindunya.

4. Nangis bombay abis makan Oseng-oseng Mercon

Kalau bosen gudeg, ada Oseng-oseng Mercon yang juga buka setelah jam 9 malam di sepanjang jalan KH Ahmad Dahlan. Paduan nasi putih panas plus lauk oseng-oseng kikil super pedasnya dijamin deh pasti bikin mulut meledak. Tapi walau mesti nangis bombay saking pedasnya, pantang pulang sebelum nasi habis!

5. Berburu buku-buku bekas di Shopping Center

Sebagai kota pelajar, wajar dong kalau Jogja dipenuhi banyak mahasiswa dari berbagai kota bahkan luar negeri. Nah, untuk referensi buku-buku, Shopping Center itu penyelamat di saat perlu buku-buku referensi terbitan jadul yang bahkan sudah nggak terbit lagi di toko-toko buku modern. Nggak cuma itu, kamu nggak perlu merogoh kocek dalam-dalam lho, harganya miring banget. Dimana lagi bisa ditemui kalau nggak di Jogja?

6. Menikmati sunset di Istana Ratu Boko

Coba datang saat sunset di Pelataran Istana Ratu Boko, pemandangan langit senjanya itu surga banget! Apalagi ditambah burung-burung bangau yang terbang membentuk segitiga, uwaawwww!

7. Belanja buku baru harga miring di Social Agency

Mahasiswa Jogja mana yang nggak tahu toko buku Social Agency? Toko buku harga miring ini jadi tempat nongkrong wajib mahasiswa mencari referensi buku dengan harga miring. Apalagi saat tanggal-tanggal tua, wuih mau bayar aja mesti ngantre lama. Nggak heran kalau mesti ngantre lama, setelah bayar, buku kamu juga bakalan disampul dengan sampul buku plastik. Aaakk, kangen!

8. Berburu kerajinan perak Kota Gede

Masih ingat kan dengan toko pengrajin perak Kota Gede? Masih ingat juga kan mesti keluar masuk berkali-kali hampir semua toko demi mendapatkan barang-barang perak dengan harga yang murah meriah?

9. Surganya pantai

Nggak perlu ke luar pulau atau ke luar negeri untuk menikmati beragam pantai menarik. Di Jogja, tepatnya di Gunung Kidul punya banyak puluhan pantai indah yang siap memanjakan mata. Kamu pasti masih ingat dong saat-saat ngajakin pacar ke Pantai Jungwok atau Pantai Ngobaran? Kamu juga pasti belum lupa kan gimana jauhnya perjalanan naik motor ke Pantai Wedi Ombo yang punya Laguna air lautnya sendiri? Oh, please!

10. Warung burjo dimana-mana buka 24 jam

Laper malam-malam pas duit lagi cekak? Ah, tenang! Ada warung burjo dimana-mana! Buka 24 jam lagi, perut aman terkendali, sodara-sodara!

 

Share this content: